Datangi Pemkot Bekasi, Komisi IV DPRD Kabupaten Pandeglang Sampaikan Ini -->

Header Menu

Advertisement

Datangi Pemkot Bekasi, Komisi IV DPRD Kabupaten Pandeglang Sampaikan Ini

Pandi
Jumat

GIBASNEWS, KOTA BEKASI-Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi menerima kunjungan kerja Komisi IV DPRD Kabupaten Pandeglang di Ruang Press Room Humas Pemkot Bekasi Jum'at, (15/10/2021).


Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pandeglang Luky Hardian, mengatakan maksud dan tujuan kami adalah untuk bertukar pikiran dengan BPBD Kota Bekasi dalam rangka penanganan Covid-19. 


"Yang jelas ingin mengetahui tentang penanganan yang dilakukan Pemkot Bekasi, untuk mengajak warganya melakukan vaksinasi, "tutur Luky Hardian Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pandeglang. 


Dirinya mengakui di daerahnya mengalami kesulitan dalam mengajak warganya untuk divaksin,  karena banyaknya berita hoax mengenai vaksin yang beredar didaerahnya.


"Warga kami banyak yang menolak untuk divaksin, karena adanya anggapan tentang vaksin mengandung zat yang haram. Padahal daerah Pandeglang sudah masuk ke Level 2 karena menurunnya kasus Covid-19 ini, tapi karena vaksinasi kurang peminatnya maka turun lagi menjadi level 3, "ungkapnya.


Sementara Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Enung Nurcholis menegaskan suatu kebanggaan bagi kami menerima kunjungan dari DPRD Kabupaten Pandeglang. Masih teringat beberapa kejadian yang lalu tentang bencana tsunami Banten beberapa waktu yang lalu.


"Jadi, BPBD Kota Bekasi pernah mengalami lonjakan kasus jenazah Covid-19. Intinya BPBD Kota Bekasi menerima musibah ini sebagai bencana non alam. Karena Kota Bekasi sendiri pada tanggal 5 - 27 Juli pernah menangani  hampir 16 -  27 jenazah Covid-19 yang harus dibawa ke tempat pemulasaran. Saat itu kita bekerja sama dengan dinas terkait berkoordinasi untuk menangani jenazah tersebut, "ungkap Enung Nurcholis Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi kepada wartawan.


Diketahui peran BPBD Kota Bekasi dalam penanganan Covid-19 terus melakukan penyemprotan disinfektan, mendirikan tenda perawatan di RSUD Kota Bekasi hingga mendistribusikan paket sembako kepada masyarakat yang sedang melalukan isolasi mandiri (Isoman).