Jum'at Keramat, Dua Remaja Tenggelam di Danau Cibereum -->

Header Menu

Advertisement

Jum'at Keramat, Dua Remaja Tenggelam di Danau Cibereum

Redaksi
Jumat

Tim SAR Evakuasi Korban yang Tenggelam di Danau Cibereum,  Kabupaten Bekasi
BEKASI, GIBASNEWS.COM - Danau Cibereum digegerkan dua remaja tenggelam saat mencari ikan, viralnya video dua remaja tenggelam di danau Cibereum, Kabupaten Bekasi, tim SAR telah temukan dua remaja yang tenggelam sudah tidak bernyawa. Diketahui Keduanya hendak mencari ikan didanau. Jum'at (23/08/2019).

Identitas kedua remaja bernama Fajar Ikbal (19) dan Asomah (17), tenggelam di Danau Cibereum, Desa Lambangjaya RT 05/06, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jumat (23/8) pukul 00.30 WIB. Mulanya, kedua korban menyisir danau bersama Arham (19) dan Saidi (22) untuk mencari ikan.


"Intinya cari ikan, bukan keseret, jadi yang namanya nyari ikan dia menyisir, menyisir, menyisir, tiba-tiba dia masuk ke lumpur yang airnya dalam, yang dua (Ikbal dan Asomah) nggak bisa berenang," ujar Staf Satgas Badang Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Andika, saat dihubungi, Jumat (23/8/2019).

Sebelumnya, Arham dan Saidi berusaha menolong korban. Namun korban tak bisa diselamatkan.

"Temannya (Arham dan Saidi) berusaha nolongin (korban), ternyata karena kayak berat, takut tenggelam juga, terlepas," ujar Andika.

Arham dan Saidi segera melaporkan kejadian tersebut kepada warga. Warga telah berusaha mencari korban dengan jala, namun hasilnya nihil.

Setelah mendapatkan laporan, tim gabungan BPBD Kabupaten Bekasi, Damkar Kabupaten Bekasi, tim scuba diving dan polisi segera mendatangi lokasi. "Kurang lebih 60-70 orang," ujar Andika.

"Tadi kita sudah melakukan penyelaman, dari temen-teman kudanil scuba, masih nihil. Ini warga turun di air juga, penyisiran juga dibantu warga," lanjutnya.

Dari tim yang melakukan pencarian, diketahui lumpur di danau Cibereum cukup dalam. Dikarenakan tenggelam dari pukul 00.30 WIB, Andika menduga korban meninggal dunia.

"Karena tidak bisa berenang, kalau sudah jelas 00.30 ada saksi mata, tenggelam sampe pukul 6 otomatis kondisinya ya bisa dikatakan MD (meninggal dunia). Tapi kita belum bisa pastikan, kita masih proses pencarian. Nanti kalau sudah ketemu jasadnya kita bisa tahu kan," ujar Andika.

Pada akhirnya pencarian dari tim SAR membuahkan hasil,  kedua remaja telah diketemukan dengan keadaan kaku, saat korban di evaluasi.