"Pangsi dan Encim", Pemkot Bekasi Gelar Semarak Budaya Bekasi -->

Header Menu

Advertisement

"Pangsi dan Encim", Pemkot Bekasi Gelar Semarak Budaya Bekasi

Redaksi
Sabtu



Bekasi, Gibasnews.com -
Pemerintah Kota Bekasi kembali menunjukkan rasa kecintaannya terhadap kebudayaan daerah. Untuk ketiga kalinya di bulan Maret, daerah berjuluk Kota Patriot ini mengajak apratur sipil negara (ASN) untuk mengenakan busana daerah baju adat "Pangsi dan Encim" dalam agenda “Semarak Budaya Bekasi” yang berlangsung di Kawasan Harapan Indah, Kecamatan Medansatria pada Sabtu (30/3) dan Ahad (31/3).

Hadir dalam acara tersebut, Wakil Wali Kota Bekasi, Dr. Tri Adhianto didampingi istri, Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Reny Hendrawati, Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Bekasi, Zarkasih serta para SKPD.


Wakil Wali Kota Bekasi, Dr. Tri Adhianto menyampaikan rasa bangga yang sangat luar biasa dan apresiasinya kepada masyarakat, dengan acara yang sangat luar biasa ini, Kota Bekasi yang tadinya di bully sebagai planet terluar namun saat ini Kota Bekasi makin dikenal dengan Kota yang kaya akan kreatifitas dan semangat warganya untuk menunjukkan karya-karya terbaiknya.

"Minggu lalu berlangsung meriah Bekasi  Night Carnival, hari ini Semarak Budaya, sangat bangga dengan kegiatan yang spektakuler ini. Banyak dari masyarakat, sanggar silat maupun taru, para seniman, para budayawan yang ikut juga memeriahkan serta menyemarakkan kegiatan ini. terbukti dari beragam tarian yang ditampilkan. Tari-tarian dari berbagai budaya, ini cerminan dari Kota Bekasi yang kian beragam. Tak kalah penting suport dari seluruh unsur dan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia," terang Tri.


Dirinya juga mengatakan, Pemerintah Kota Bekasi terus berkomitmen untuk terus menuangkan ide-ide kreatif, inovasi dan dukungan penuh terhadap kelestarian budaya serta mewujudkan Kota Bekasi dalam lima tahun kedepan menjadi Kota yang Cerdas, Kreatif, Maju, Sejahtera dan Ihsan.

"Kami Pemerintah Kota Bekasi, Bang Pepen dan Saya Tri Adhianto terus berkomitmen untuk terus menuangkan gagasan kreatif dan dukungan penuh terhadap kelestarian budaya serta mewujudkan Kota Bekasi dalam lima tahun kedepan menjadi Kota yang Cerdas, Kreatif, Maju, Sejahtera dan Ihsan. Dan paling utama membuat masyarakat Kota Bekasi bahagia,  tersenyum serta memiliki kebanggaan terhadap kotanya," 
kata Wakil Walikota Bekasi.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bekasi menyatakan,  Kegiatan dihadiri oleh puluhan ribu aparatur dengan mengenakan busana daerah yakni pakaian encim dan pangsi,  acara juga tambah semarak dengan adanya lomba, bazar UMKM, berbagai seni tari budaya, pawai budaya dari para pelajar.

"Dari kepala organisasi perangkat daerah (OPD) sampai pegawai tenaga kerja kontrak (TKK) akan mengikuti agenda ini, acara juga tambah semarak dengan adanya lomba, bazar UMKM, berbagai seni tari budaya, pawai budaya dari para pelajar," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bekasi.

Tidak hanya di Kawasan Harapan Indah, kata dia, pemerintah daerah juga mengadakan agenda serupa di Jalan Baru Pangeran Jayakarta, di depan Kantor Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medansatria. Nama agenda ini adalah "Keriyaan Bekasi", tepatnya diselenggarakan di kolong jalan layang (flyover) Summarecon Kota Bekasi pada Minggu 30/3/2019.

Selain berkaitan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Bekasi ke-22 tahun yang jatuh pada Minggu (10/3) lalu, acara ini digelar untuk melestarikan kebudayaan dan kesenian yang dimiliki Bekasi. Dia menginginkan, agar kebudayaan dan kesenian asal Bekasi bisa diketahui masyarakat banyak.

"Kita punya seni budaya yang sangat banyak, seperti penampilan palang pintu, tari tor-tor, seni melipat gandis, tarian lenggang Bekasi, bahkan wayang orang yang ditampilkan di panggung," ujar Arie.

Bagi masyarakat yang berminat, kata dia, silakan hadir ke acara ini karena masyarakat tidak dikenakan biaya. Selain menghadirkan pagelaran kebudayaan dan kesenian Bekasi, panitia juga menyiapkan tenda dagangan dan jajanan dari para pelaku usaha, mikro, kecil dan menengah (UMKM). "Bagi masyarakat yang mau datang silakan berkunjung, dan mari kita kenal budaya kita," jelasnya. (hms)