Tradisi Sungkeman Walikota Bekasi Dengan Ibundanya Masih Suasana Pandemi -->

Header Menu

Advertisement

Tradisi Sungkeman Walikota Bekasi Dengan Ibundanya Masih Suasana Pandemi

Pandi
Sabtu



GIBASNEWS, KOTA BEKASI- Hari Raya Idul Fitri adalah hari kemenangan bagi umat muslim diseluruh dunia karena selama satu bulan penuh melaksanakan ibadah puasa di Bulan Ramadhan. Dan tanggal 1 Syawal 1442 Hijriyah bertepatan dengan tanggal (13/05/202) menjadi momentum yang sangat besar di Hari Raya walaupun masih diselimuti dengan pandemi Covid-19.




Usai melakukan Shalat Idul Fitri di Masjid Agung Al-Barkah Kota Bekasi, Walikoya Bekasi Rahmat Effendi beserta keluarganya melakukan tradisi sungkeman dengan orang tuanya yang dikediamannya Pekayon Jaya Bekasi Selatan.



"Yang jelas tradisi sungkeman ini selalu dilakukan setiap tahunnya, "ungkap Rahmat.




Rahmat juga menambahkan dirinya merasa bersyukur karena saat ini masih memiliki seorang ibu walaupun kondisinya sudah sepuh dan sungkeman ini dilakukan keluarganya dengan kerendahan hati kepada ibu yang melahirkannya.




Diketahui Hj.Nuroh adalah Ibu kandung dari Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi yang kini usianya sudah mencapai kurang lebih sekitar 83 tahun. Walaupun sudah sepuh namun sampai saat ini masih terlihat fit dan masih ingat dengan keluarga besarnya.




Lebih lanjut, Rahmat, menambahkan bahwa saya melepas jabatan saya sebagai Wali Kota Bekasi saat tunduk dan sujud di hadapan ibunya karena jabatan ini adalah doa dan dukungan serta restu dari ibunda tercinta.




"Saya bangga dan sangat sayang kepada ibu saya yang telah melahirkan saya berkat doa dan dukungan ini saya bisa menjadi seperti ini dan sebagai anak ya saya harus membahagiakan ibu saya sampai kapanpun, "tutur Rahmat.




Rahmat Effendi juga menambahkan biasanya pada momen lebaran ini hanya melakukan sungkeman saja kemudian setelah itu melakukan open house dan menerima tamu dari warga Kota Bekasi. Karena tahun ini masih suasana pandemi Covid-19 jadi tidak melakukan open house hanya melalui dengan virtual video.




"Jadi tahun ini masih ada wabah yang masih melanda di Kota Bekasi sehingga harus tetap melaksanakan Protokol Kesehatan dan mematuhi peraturan yang di telah buat, "pungkasnya.(ADV/HMS)